Posted on

Aktifitas di Sukoharjo, Solo, dan Karanganyar

 

Penyerahan dokumen kependudukan dari Kadis Dukcapil Kab Sukoharjo kepada Yayasan Karuna diwakili Sumartono Hadinoto, disaksikan Bruder Gerardus, Suster Rosalia, dan peneliti senior Yayasan IKI Paschasius Hosti Prasetyadji

 

Bersama Sumartono Hadinoto Pengurus PMS Solo, untuk memberikan bantuan kursi roda kepada warga disabilitas di Kab Karanganyar

 

Sumbangan kursi roda dari Metta Care dan PMI Solo kepada warga disabilitas Kab Karanganyar, difasilitasi relawan Yayasan Institut Kewarganegaraan Indonesia Kab Karanganyar.

 

-AMDG-

 

 

Posted on

Panti Asuhan se Jateng & DIY

Bersama para Bruder dan Suster Pengasuh Panti Asuhan se Jawa Tengah dan DI Yogyakarta

 

Bersama pengasuh panti asuhan anak-anak berkebutuhan khusus se Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta, bertempat di Wisma KSED, Jalan Dahlia, MBandungan, Ambarawa, Jawa Tengah, hari Kemis Pahing, 17 November 2022.

-AMDG-

 

Photo bersama
Posted on

Terobosan Dukcapil Karanganyar

Berbagai upaya pelayanan dalam pemenuhan dokumen kependudukan bagi masyarakat terus dilakukan Dinas kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Sragen di utara, Kabupaten Ngawi dan Kabupaten Magetan (Jawa Timur) di timur, Kabupaten Wonogiri di selatan, serta Kabupaten BoyolaliKota Surakarta, dan Kabupaten Sukoharjo di barat. Kabupaten Karanganyar memiliki sebuah kecamatan eksklave yang terletak di antara Kabupaten BoyolaliKabupaten Sukoharjo, dan Kota Surakarta yaitu Kecamatan Colomadu. Jumlah penduduk Karanganyar pada akhir tahun 2021 mencapai 931.963 jiwa.

 

Peneliti Senior IKI Prasetyadji bersama Kadisdukcapil Karanganyar dan para Kabid serta Kasi, Kamis, 17-Nov-2022

Terobosan Konkrit

Slogan “Pitu Dadi Siji” (Pak Tuji), adalah terobosan pelayanan yang terintegrasi, mempermudah prosedur, mempercepat layanan, dan mencegah pungutan liar, dalam pengurusan akta  perkawinan.

Pitu atau tujuh dokumen yang akan diterbitkan oleh Dukcapil kepada pasangan perkawinan adalah 2 (dua) akta perkawinan pasangan pengantin; 3 (tiga) kartu keluarga, masing-masing 1 untuk pasangan suami-isteri, 2 untuk orangtua masing-masing; serta 2 (dua) KTP pasangan pengantin. Dengan demikian, apabila diselenggarakan nikah massal 50 pasang, akan diterbitkan 350 dokumen kependudukan dan pencatatan sipil.

Slogan “Jebol Dompet”, adalah terobosan pelayanan jemput bola kepada warga disabilitas, orang dengan ganggung jiwa (OGDJ), warga lanjut usia, pemula, dan rentan adminduk untuk mendapatkan KTP-el.

Terobosan pelayanan ini untuk meningkatkan layanan kepada warga masyarakat yang dikategorikan kecil, lemah, miskin, terpinggirkan, dan disabilitas. Dan program ini memerlukan kerjasama dengan para perangkat desa dan sekolah-sekolah untuk melakukan pendataan di lapangan.

Slogan “Pandu Asna”, adalah terobosan pelayanan terpadu dalam administrasi kependudukan kepada warga masyarakat yang menjelang pension. Layanan ini melibatkan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) setempat.

Artinya, warga aparatur sipil negara (ASN) yang menginjak masa pensiun, maka KTP yang bersangkutan sudah diubah dari yang semula pekerjaan “Pegawai Negeri”, menjadi “Pensiunan”. Menurut catatan Dukcapil, sebulan sekitar 30 KTP diterbitkan.

Kabupaten Karanganyar merupakan salah satu lumbung pangan di Provinsi Jawa Tengah. Kabupaten ini telah menetapkan kawasan padi organik di Kecamatan Jenawi, Kerjo, Mojogedang, Karangpandan, dan Matesih, disamping itu juga memiliki potensi besar dalam bidang ubi.

Dalam karya dan pengabdiannya, Institut Kewarganegaraan Indonesia (IKI) telah melakukan kerjasama dengan Dinas Dukcapil Kab Karanganyar sejak tahun 2016 dalam membantu pemenuhan dokumen kependudukan bagi masyarakat.